Memahami Aperture Dalam Fotografi

Aperture adalah salah satu elemen paling penting yang perlu diperhatikan sebelum melakukan pemotretan, karena merupakan bagian dari segitiga eksposure yang wajib dipahami oleh seorang fotografer pemula dalam kegiatan fotografi.

Nah, kali ini kami akan mencoba membantu untuk memahami tentang apa sih aperture itu? Aperture adalah bukaan diafragma pada lensa kamera, berfungsi sebagai pengatur banyak atau sedikitnya cahaya yang masuk ke sensor kamera. Dalam kamera DSLR bukaan lensa disimbolkan dengan huruf f dan angka, biasa disebut dengan f/stop atua f/number.

Semakin besar angka yang tertulis dalam kamera maka semakin kecil bukaan diafragmanya, hal ini membuat cahaya yang masuk semakin sedikit dan gambar yang dihasilkan semakin gelap.

Begitupun sebaliknya, semakin kecil angka yang tertulis dalam kamera maka semakin besar bukaan diafragmanya, sehingga cahaya yang masuk semakin banyak dan gambar yang dihasilkan pun menjadi semakin terang.

Aperture atau bukaan diafragma juga merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi DOF (Depth Of Field), yaitu ruang ketajaman pada gambar. Perlu diketahui dan diingat, bahwa nilai aperture kecil misal f/1.8 berarti bukaan lensanya jauh lebih besar dibanding dengan nilai aperture f/22 yang bukaan lensanya sempit.

Jika kita dalam melakukan pemotretan menggunakan nilai aperture kecil maka kedalaman ruang menjadi tipis, sehingga background atau latar belakang menjadi kabur/blur. Sedangkan apabila menggunakan nilai yang aperturenya besar maka bidang akan menjadi lebar, sehingga semua bidang dalam foto menjadi tajam atau berada dalam ruang fokus.

Itulah informasi tentang cara Memahami Aperture Dalam Fotografi, semoga bermanfaat.

Leave a Comment